SMPS saat sudah menjadi alternatif sebagai catu daya pengganti trafo konvensional yang berat. Keunggulan SMPS adalah transformasi dayanya yang cukup efisien sehingga nampak lebih bertenaga. Keunggulan lainnya adalah untuk memperoleh daya yang setara dengan trafo konvensional maka biayanya lebih murah. Banyak jenis smps yang beredar di pasaran : flyback, sos, half bridge, fullbridge dan lainnya. SMPS flyback saya pilih untuk postingan kali ini karena relatif lebih mudah dalam pembuatannya meskipun dari efisiensi dayanya lebih kecil di banding tipe lainnya. Intinya smps adalah pada PWM dan Trafo. PWM bisa menggunakan berbagai macam rangkaian flip-flop, IC, dan lainnya. PWM yang portable dan compatible dengan system flyback biasanya menggunakan pwm IC ux38xx series. Selain itu bisa menggunakan IC 555 sebagai timer PWMnya. Anda hoby mikrokontroller maka bisa menggunakan mikrokontroller untuk membangun PWM sendiri, ini relatif lebih rumit dan mahal. Pabrikan Gacun, Atello, Hanaya sudah lama menyediakan PWM siap pakai menggunakan IC uc38xx series tersebut.
Di bawah ini adalah desain smps dengan PWM IC uc38xx sebagai jantung osilatornya. Anda bisa mendapatkan IC tersebut di toko-toko terdekat. SMPS ini juga dilengkapi softstart anti ngetrip. Ekstra 12-18V untuk supply kipas, dan supply utama bisa diatur dari 50-70V CT. Sudah banyak bahasan teori tentang model smps tersebut, maka di bawah ini saya sajikan desain saja.